Halokaltim.com – Keberadaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) untuk menjadi pengantar pendidikan bagi anak usia 0-6 tahun sebelum masuk sekolah, menjadi sangat berarti. Sebab, PAUD kini memiliki peran penting untuk memberikan anak-anak pra-sekolah beradaptasi untuk belajar secara formal.
Hal itu diungkapkan Bunda PAUD Kutim Encek UR Firgasih, belum lama ini. Bahwa, Disdik Kutim juga perlu memperjuangkan PAUD di Kutim.
“Peran Bunda PAUD tidak akan berhasil tanpa dukungan pemerintah, stakeholder dan masyarakat. Kendala masih rendahnya pemahaman orang tua terkait pendidikan anak, menjadi tugas kami untuk mengingatkan betapa pentingnya pendidikan anak usia dini,” ucap perempuan yang karib disapa Firga itu.
Dia mengakui, kondisi saat ini bahwa terbatasnya pelayanan dan sarana untuk PAUD menjadi hambatan. Makanya, harus ada langkah nyata dan target-target yang perlu dikejar.
“Target kami, minimal 1 desa 1 PAUD dapat tercapai di Kabupaten Kutai Timur,” harap Firga.
Ditambahkannya, dirinya sempat berdialog dengan sejumlah guru PAUD di kecamatan-kecamatan. Para guru PAUD tersebut, merupakan lulusan sarjana dan patut diapresiasi dengan diberikan honor yang layak.
“Saya berharap, Camat dapat bekerjasama dengan Kades dan stakehokder agar memaksimalkan peran guru mengabdi ini yang kerap mengeluhkan sarana dan prasarana dan juga keberadaan guru PAUD masih kurang,” tukas dia. (adv/ash)
