Bus Siswa SMK 17 Samarinda Terlibat Kecelakaan dengan Truk Alat Berat Saat Menuju IKN

Bus yang membawa rombongan siswa SMK Farmasi 17 Samarinda menuju IKN, mengalami kerusakan parah di bagian depan kendaraan pasca tabrakan dengan truk alat berat di Jalan Poros Sepaku, Kamis (12/12/2024). (Screenshot video amatir yang beredar)

Halokaltim, Samarinda – Dikabarkan salah satu unit Bus yang ditumpangi rombongan siswa SMK Farmasi 17 Samarinda terlibat kecelakaan dengan kendaraan truk pengangkut alat berat, saat dalam perjalanan menuju Ibu Kota Nusantara (IKN), Kamis (12/12/2024).

Berdasarkan unggahan video yang beredar, bus yang membawa puluhan siswa tersebut sedang dalam perjalanan menuju IKN, dalam rangka pelaksanaan Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Demokrasi yang digelar SMK 17 Samarinda.

Kondisi puluhan siswa SMK Farmasi 17 Samarinda, berhamburan keluar pasca kecelakaan. (Screenshot video amatir yang beredar)

“Kecelakaan Bis Anak-anak SMK Farmasi 17 Menuju ke IKN Karna Kegiatan P5,” tulis akun Facebook @Saidah dalam unggahannya yang menunjukkan kondisi Bus pasca kecelakaan.

Menurut keterangan dari pengunggah video, Saidah, yang merupakan salah satu orang tua siswa SMK 17 Samarinda itu, kecelakaan terjadi di daerah Sepaku, Penajam Paser Utara. “Info Kecelakaan Daerah Sepaku,” terangnya.

 

Potret salah satu siswa sedang dalam penanganan medis, pasca kecelakaan. (Foto: FB @Saidah)

Menurut salah satu sumber, kecelakaan yang melibatkan bus dan truk bermuatan alat berat terjadi di Jalan Poros Sepaku-Samboja, Kecamatan Sepaku. Insiden itu menyebabkan 5 siswa mengalami luka ringan, sementara 30 lainnya memilih kembali pulang.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Penajam Paser Utara (PPU), Rhondy Hermawan, menjelaskan bahwa dari laporan awal, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.

“Hanya luka ringan, sekitar lima orang. Tidak ada korban jiwa,” ujar Rhondy, seperti dilansir dari Kaltim Post. Meski demikian, jumlah pasti siswa yang menjadi korban kecelakaan masih dalam pendataan.

Sebagai informasi rombongan sekolah SMK Farmasi 17 Samarinda, terdiri dari 348 siswa dan 42 guru pendamping. Mereka berangkat menggunakan sembilan bus untuk melaksanakan Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Demokrasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Editor: Andika Putra Jaya