Halokaltim, Kukar – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) tengah menyiapkan program bantuan Rp1 juta per kepala keluarga (KK). Bantuan tersebut rencananya diluncurkan pada 2026 mendatang.
Kepala DPMD Kukar, Arianto, menjelaskan bahwa saat ini program tersebut masih dalam tahap kajian. Menurutnya, bantuan itu tidak akan bersifat merata, melainkan menyasar masyarakat yang masuk kategori kurang mampu.
“Untuk program Rp1 juta per KK itu memang sudah dilaporkan dan direncanakan tahun depan dilaksanakan,” ujar Arianto dalam keterangannya pada Rabu, 3 September 2025.
Ia menerangkan, penggunaan dana bantuan akan difokuskan pada tiga sektor utama. Pertama, pelayanan dasar kesehatan. Kedua, pelayanan dasar pendidikan. Ketiga, perlindungan sosial.
“Untuk perlindungan sosial ini nanti kita sinkronkan, apakah termasuk program Rp1 juta per KK bagi warga kurang mampu atau tidak. Itu masih terus dikaji,” lanjutnya.
Arianto menegaskan, program tersebut tidak mungkin dibagikan kepada masyarakat yang tergolong mampu. Ia mencontohkan, pegawai negeri sipil (PNS) tentu tidak termasuk penerima bantuan.
“Konsepnya memang seperti itu. Tidak mungkin kita membagikan kepada orang-orang yang mampu. Contoh seperti PNS juga dapat Rp1 juta per bulan, itu tentu tidak tepat sasaran,” pungkasnya. (*adv/diskominfokukar)
