Yan Ipau Gelar Reses Serap Berbagai Aspirasi Masyarakat di Pedesaan

Halokaltim, Sangatta – Reses yang bertujuan untuk menyerap dan menindaklanjuti aspirasi dan pengaduan masyarakat di masing-masing wilayah Daerah Pemilihan. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Yan Ipau menjelaskan hasil Reses yang telah dirinya laksanakan di beberapa desa.

Yan mengatakan bahwa dirinya telah mengambil 4 desa yaitu Rantau panjang di Kecamatan Telen, Wahau Baru di Kecamatan Muara Wahau, Wanasari di Kecamatan Muara Wahau, Makmur Jaya di Kecamatan Kombeng, dan ada beberapa desa lagi yang ingin di datangi.

Dalam hasil Reses yang telah Yan lakukan ada beberapa aspirasi yang dirinya dapat yaitu infrastruktur jalan, Ternak sapi dan kambing, pemiliharaan ikan, dan ada daerah transmigrasi yang sertifikatnya belum jelas.

“Kemudian ada juga aspirasi beberapa sekolah yang ingin di bangunkan, persiapan kebun sawit setelah replanting karena sawit ini replanting tentu saja petani inginkan tidak akan ada penghasilan , PSR bantuan penanam kembali pohon sawit berkelanjutan, serta PDAM air bersih,” ujarnya.

“Hampir desa-desa ekstran di bagian wahau dan Kombeng itu memiliki masalah mengenai air bersih, sebenarnya mereka meminta pengadaan sumur bor tetapi kita belum menemukan orang yang tepat karena di pihak pemerintah ketika proyek turun ngebor dan airnya gk ada gk bakal dibayar oleh pemerintah, tetapi kontraktor bekerja mau ada air atau gk ada udah mengeluarkan biaya, jadi hal ini yang belum di dapat jalan keluarnya” lanjutnya.

Kemudian, ia menyampaikan bahwa DPRD cuma bisa mengusulkan usulan masyarakat lewat SPD yang ada, dan yang menentukan di terima dan tidak itu verifikasi dari Dinas Bapedda yang nantinya di setujui dari semua usulan yang bisa diperjuangkan di dalam banggar.

“Menurut kami adalah ini merupakan usulan prioritas, tetapi belum tentu kata pemerintah walaupun kami yang mengklaim hanya kami yang paling tau karena kami yang turun kelapangan, tetapi jika Bapedda bilang ini belum urgent sesuai dengan visi misi pemerintah, yah ini juga adalah persoalan yang belum kita temui dalam sistem ini,” tuturnya.