Halokaltim, Bontang – Hari jadi Kota Bontang ke-25 diharapkan menjadi momentum bagi seluruh elemen untuk membangun kota ke arah lebih baik lagi.
Ketua DPRD Bontang sementara Andi Faizal Sofyan Hasdam menyampaikan hal ini saat memimpin rapat paripurna di Kantor Dewan, Sabtu (12/10/2024).
“Dirgahayu Kota Bontang. Mendayung Bersama untuk Bontang Hebat dan Beradab. Tidak hanya kata-kata tapi perlu aksi nyata,” ujar Ketua DPRD Kota Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam.
Andi Faiz mengajak semua pihak untuk berpartisipasi aktif mendukung program-program pemerintah yang berorientasi kepentingan publik.
Ia juga berharap kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan pemerintah bisa dinikmati semua kalangan. Diakhir, ia mengapresiasi capaian-capaian yang sudah ditorehkan Bontang di usia ke-25 tahun ini.
Sementara itu, Penjabat Sementara Wali Kota Bontang Munawwar menyampaikan apresiasinya atas sinergi yang telah terjalin antara pemkot dan DPRD. Ia menekankan pentingnya melanjutkan kolaborasi ini untuk menjaga kemajuan Kota Bontang.
“Beberapa tantangan besar yang harus dihadapi pemerintah, seperti kemajuan teknologi yang menuntut akuntabilitas tinggi dari pemerintah, serta tantangan peningkatan kualitas pelayanan publik,” tutur Munawwar.
Ia juga menyinggung prestasi Bontang yang berhasil memenangkan penghargaan Adipura selama tiga tahun berturut-turut. Raihan itu sebagai wujud dari komitmen dalam menjaga lingkungan hidup.
“Namun, di balik pencapaian tersebut, berbagai tantangan yang harus dihadapi ke depan. Salah satunya adalah stunting yang memengaruhi kualitas sumber daya manusia di masa mendatang,” lanjut Munawwar.
Ia menyerukan kepada semua pemangku kepentingan untuk bekerja sama dalam penanganan masalah ini. Di sisi lain, ia juga menegaskan pentingnya pemerintah untuk terus berinovasi dalam pelayanan publik guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Tahun 2024 menjadi tahun penting bagi Indonesia, khususnya dalam menghadapi pesta demokrasi pilkada serentak. Munawwar mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta menyukseskannya.
“Perdamaian bukan hanya sebuah slogan, tetapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata,” tegasnya. (*)
