Halokaltim – Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman langsungkan Groundbreaking Ceremony proyek jalan penghubung antar kecamatan dan desa di wilayah Sangsaka Kabupaten Kutim, Jum’at (10/11/2023).
Peningkatan insfrastruktur jalan 4 desa penghubung antar kecamatan itu, meliputi akses jalur Desa Tanjung Manis, Kecamatan Sangkulirang menuju Desa Susuk Kecamatan Sandaran, dan Desa Manumbar ke Desa Seriung.
Ardiansyah mengharapkan dengan adanya peningkatan insfrastruktur jalan, proyek pembangunan akses penghubung tersebut, memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam menunjang aktivitas sehari-hari masyarakat lebih baik kedepannya.
“Proyek ini diharapkan memberikan dampak positif bagi mobilitas dan konektivitas masyarakat Kutai Timur,” harap orang nomor satu di Kutim itu.
Turut hadir Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Agusriansyah Ridwan seraya mengapresiasi pengerjaan proyek jalan penghubung antar kecamatan tersebut, dan ikut mendukung upaya Bupati dalam meningkatkan pembangunan infrastruktur bagi masyarakat dan daerah.
“Alhamdullilah ini lah komitmen pemerintah yang memang kami bersinergi dari DPRD, dan tentunya kita apresiasi Pemerintah Kabupaten Kutai Timur khususnya pak Bupati yang telah merealisasikan janjinya yang memang disampaikan pada saat itu,” ujar Agusriansyah.
Agusriansyah yang tergabung dalam parpol yang sama dengan Ardiansyah sebagai politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengaku yakin dan percaya atas komitmen dan kepemimpinan rekan politiknya dalam mengemban amanah sebagai bupati, bahwa semua program pembangunan akan diwujudkan.
“Kita doakan beliau sehat terus, dan kita back-up sama-sama masyarakat untuk bagaimana beliau mewujudkan program-programnya,” tambahnya.
Informasi dihimpun, Jalan Poros Tanjung Manis ke Susuk memiliki panjang fungsional 17.000 meter, dan dikerjakan 6.565 meter berupa pengerasan beton semen yang lebarnya 5,50 meter dan, tebal beton 25 centimeter.
Selanjutnya, Jalan Poros Manubar yang panjang fungsionalnya 6,961 meter dikerjakan 6,430 meter. Peningkatan jalan berupa beton semen dengan lebar 5,50 meter dan tebal 25 centimeter.
Terakhir Jalan Manubar ke Seriung yang panjang fungsionalnya 15,984 meter yang ditingkatkan 3.000 meter. Peningkatan jalan dengan timbunan pilihan selebar 10 meter dan tebal 30 centimeter.
