Halokaltim – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kutai Barat, Yosef, mengatakan verifikasi data Standar Nasional Perpustakaan (SNP) merupakan bagian dari upaya meningkatkan minat baca dan kegemaran membaca di masyarakat. Khususnya generasi muda di Kubar.
Yosef menuturkan, perpustakaan harus mengikuti perkembangan teknologi untuk menyediakan data secara digital dan mengikuti perkembangan zaman. “Karena masyarakat diera digital ini ingin semuanya lebih mudah dan cepat. Pengetahuan tidak akan timbul sendirinya jika tidak melalui membaca,” katanya.
“Oleh sebab itu dengan kemajuan saat ini, jika kita kurang membaca maka kita akan ketinggalan,” timpal Yosef.
Menurutnya, dalam pengelolaan perpustakaan pada era sekarang ini harus memerlukan Sumber Daya Manusia yang kreatif dan memiliki keahlian khusus utamanta keahlian dibidang Informasi dan Transaksi Elektronik.
“Perpustakaan perlu ahli ITE bisa melakukan sosialisasi melalui media sosial maupun teknologi lainnya, sehingga mampu meningkatkan minat baca masyarakat Kabupaten Kubar,” sebutnya.
Yosef berharap, hal ini dapat mendorong peningkatan dan kemajuan perpustakaan di Kabupaten Kubar baik dari segi standarisasi, akreditasi, hingga strategi untuk menarik minat baca masyarakat.
“Hal ini sangat penting dan strategis untuk terus kita kembangkan dalam upaya bersama mengembangkan SDM, serta pengelola perpustakaan di Kabupaten Kubar dan Kaltim menuju pengelolaan perpustakaan yang sesuai dengan SNP,” tutupnya.