Halokaltim, KUTAI BARAT – Sukacita mewarnai halaman Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Jemaat Maranatha Linggang Bigung, Kecamatan Linggang Bigung, Kutai Barat, Sabtu (9/8/2025). Gedung gereja baru berukuran 18 x 25 meter itu resmi ditahbiskan dan diresmikan oleh Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur, Ekti Imanuel, bersama Ketua GKII Daerah Mahakam Kutai Barat, Pdt. Elia Agung.
GKII Jemaat Maranatha berdiri pada 24 Oktober 2021 sebagai hasil pemekaran dari GKII Jemaat Filadelfia Linggang Bigung. Seiring pertumbuhan jemaat dan kebutuhan fasilitas ibadah yang lebih memadai, pada 2024 pengurus mengajukan proposal pembangunan gereja kepada Pemprov Kaltim. Proposal tersebut disetujui dan didukung melalui dana aspirasi Ekti Imanuel, dengan proses pembangunan dimulai Juli 2024 dan rampung setahun kemudian.
“Terima kasih atas dukungan pengurus wilayah GKII. Kalian setia sama saya, dan saya juga selalu setia sama kalian terhadap janji pembangunan rumah ibadah. Ini menjadi poin penting kerja sama kita ke depan,” ujar Ekti, disambut tepuk tangan jemaat.
Ekti menegaskan pembangunan rumah ibadah menjadi prioritasnya. Ia mencatat pada periode lalu telah membantu 225 tempat ibadah dan menargetkan 500 tempat ibadah di periode ini.
Penahbisan dipimpin Pdt. Elia Agung, yang dalam khotbahnya menekankan fungsi gereja sebagai pusat pertumbuhan iman dan pelayanan. Ia mengapresiasi kepedulian pemerintah daerah, khususnya peran Ekti Imanuel, yang konsisten mendukung fasilitas keagamaan.
Acara peresmian berlangsung khidmat namun penuh sukacita, diwarnai ibadah syukur, puji-pujian, dan doa bersama. Sejumlah tokoh masyarakat, pengurus wilayah GKII, serta warga setempat turut hadir.
Dengan berdirinya gedung baru ini, diharapkan GKII Jemaat Maranatha dapat meningkatkan pelayanan rohani, mempererat persaudaraan jemaat, dan menjadi pusat kebersamaan masyarakat Linggang Bigung. (adv dprd kaltim)














