Halokaltim, Sangatta – Ketua Komisi C DPRD Kutim, Adi Sutianto, menyoroti pentingnya penataan ruang yang efisien sebagai strategi utama dalam menarik investasi asing ke Kutim. Dia mengungkapkan rencana untuk memperjuangkan alokasi anggaran khusus melalui APBD, yang akan digunakan untuk merancang dan mengimplementasikan rencana tata ruang yang terperinci di setiap kawasan.
Politisi Golkar ini menekankan, penataan ruang yang baik tidak hanya meningkatkan daya tarik investasi tetapi juga mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan dan terorganisir. Untuk mewujudkan ini, dia mendesak Pemerintah Kutim untuk meningkatkan fokus pada perencanaan dan implementasi tata ruang yang efisien.
“Kita perlu memahami tata ruang secara lebih mendalam untuk membuka peluang investasi yang lebih luas,” ucap Adi Sutianto.
Dinas Pertanahan di Kutim mendapat sorotan khusus dari Adi Sutianto untuk memprioritaskan penyiapan rencana detail tata ruang. Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan kerangka kerja yang jelas untuk pengembangan wilayah yang terstruktur dan menarik bagi investor.
Melalui inisiatif ini, Adi Sutianto berharap Kutim dapat menciptakan lingkungan yang kondusif untuk investasi asing.
“Dengan tata ruang yang lebih baik dan regulasi yang mendukung, Kutim bisa menjadi tujuan investasi yang menarik,” tambahnya.
Tindakan ini, menurut Adi Sutianto, tidak hanya akan membuka jalan bagi pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat, tetapi juga akan memastikan bahwa pertumbuhan tersebut berlangsung secara bertanggung jawab dan berkelanjutan.
“Langkah ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membangun masa depan yang lebih cerah dan lebih sejahtera bagi Kutim,” pungkasnya.