Halokaltim, Sangatta – Anggota DPRD Kutim, Yan Ipui, menekankan pentingnya perencanaan yang matang dan pemeliharaan yang berkelanjutan atas rencana pemerintah daerah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) membangun gedung museum pada 2025 mendatang.
Yan menyampaikan bahwa pihaknya selalu memantau perencanaan, tujuan, dan dampak pembangunan museum terhadap masyarakat.
“Kita terus melihat secara menyeluruh tentang perencanaannya, tujuannya, dan tentang dampak yang akan muncul di masyarakat dunia pendidikan ketika kita memiliki museum,” ujar Yan, Senin (15/7/2024).
Politisi Gerindra itu menambahkan bahwa keberadaan museum sangat logis untuk Kutai Timur yang memiliki banyak sekolah dan universitas.
“Kutai Timur yang memiliki banyak sekolah-sekolah dan juga punya universitas, baguslah kalau kita punya museum karena itu juga menunjang pembelajaran anak-anak kita,” jelasnya.
Namun, Yan juga menyoroti masalah yang sering kali muncul setelah pembangunan, ia mengkritik pembangunan gedung-gedung yang sering terbengkalai karena kurangnya pemeliharaan.
“Yang kita tidak searah, sependapat, sepikiran itu ketika kita membangun sesuatu yang mewah dan megah lalu terbengkalai. Sering kali kita protes, sering kali kita minta pemerintah mengevaluasi.
Semangat membangunnya tinggi tetapi pemeliharaan tindak lanjut untuk penggunaan gedung-gedung kita, fasilitas-fasilitas itu yang saya lihat belum begitu maksimal,” sebutnya.
Yan menegaskan bahwa DPRD selalu mengoreksi dan memberikan masukan untuk pembenahan demi kebaikan masyarakat.
“DPR selalu mengoreksi dalam hal pembenahan. Pembenahan demi kebaikan masyarakat kita. Jangan sampai kita sudah menghabiskan uang banyak investasi sesuatu, tetapi terbengkalai dan kita tidak merawatnya,” pungkasnya.