Halokaltim, Bontang – Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Dispoparekraf) Bontang secara rutin menggelar aksi bersih-bersih di kawasan Mangrove Berbas Pantai. Seperti yang terlihat pada Jumat (26/4/2024) pagi.
Program rutin ini melibatkan berbagai instansi, diantaranya personel dari TNI dan Polri, Petugas kebersihan, dan sejumlah pegiat lingkungan.
Kabid Pariwisata Dispoparekraf Muhammad Ihsan mengatakan, tumpukan sampah yang berada di Kawasan tersebut selalu menjadi atensi. Pasalnya, Kawasan Taman Mangrove merupakan salah satu destinasi favorit masyarakat Bontang.
“Kegiatan bersih-bersih menjadi agenda rutin kami, ini untuk menjaga kebersihan Kawasan ini,” katanya, Jumat (26/4/2024).
Persoalan tumpukan sampah di kawasani ini memang cukup pelik. Pasalnya, sampah dari laut yang terbawa arus pasang akan selalu tersangkut di kaki mangrove. Kendati pun selalu dibersihkan, sampah akan terus menerus menumpuk.
“Oleh karena itu kami terus melakukan kegiatan pembersihan, dan syukurnya kegiatan ini didukung banyak pihak,” tuturnya.
Sebagai langkah untuk meminimalisir banyaknya sampah, pihaknya telah menambah tempat sampah di beberapa titik. Selain itu, juga dipasang jaring untuk menghalangi sampah masuk ke kawasan mangrove. Namun, saat ini jaring yang terpasang belum mencakup keseluruhan wilayah. Kedepan fasilitas tersebut akan ditingkatkan.
“Baru sekitar 60 persen, tapi sangat membantu, karena memudahkan saat pembersihan. Karena dengan dipasangnya jaring maka sampah akan terlokalisir,” terangnya.
Katanya, agenda ini akan terus dilangsungkan kedepannya. Dia juga mengimbau kepada seluruh pengunjung untuk sama-sama menjaga kebersihan Taman Mangrove.
“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang ikut serta dalam kegiatan ini,” ucapnya. (*)