DSNG Turut Berkontribusi Melestarikan Warisan Budaya Masyarakat

Halokaltim, Muara Wahau – PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSN Group) menggelar acara pelatihan kerajinan tangan khas Dayak Wehea. Kegiatan tersebut dimulai tanggal 2 – 4 April 2024 bertempat di Desa Nehas Liah Bing yang diikuti oleh 20 orang peserta perempuan.

Fokus pelatihan ini adalah terkait tata cara pembuatan Tepa atau Topi khas Dayak Wehea dari mulai penyiapan bahan rotan, penganyaman hingga menjadi produk kerajinan yang siap dipasarkan.

Secara umum, teknik pembuatan tepa dibagi menjadi 3 (tiga) tahapan yaitu persiapan yang meliputi pemilahan rotan, penjemuran, pembelahan dan raut.

Langkah pembuatan selanjutnya adalah penganyaman rotan yang telah diraut sampai membentuk Tepa. Barulah setelah itu memasuki tahap finishing meliputi pemasangan aksesoris, kain beludru, manik – manik dan hiasan lainnya.

Kepala Desa Nehas Liah Bing, Ibu Yosepa Ping S.E menyampaikan apresiasinya terhadap penyelengaraan program pelatihan kerajinan khas Dayak Wehea.

Para peserta yang sangat antusias mengikuti rangkaian pelatihan (*/ist)

Menurutnya kegiatan tersebut dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat adat Dayak Wehea khususnya bagi peserta pelatihan yang berasal dari desa Nehas Liah Bing. Harapan beliau semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan sehingga kerajinan tangan khas Dayak Wehea dapat diwariskan & dilestarikan sampai generasi berikutnya.

Sementara itu, Anjar Dwi Nugroho, selaku Regional Head Kaltim 1 Wahau, menjelaskan kegiatan pelatihan kerajinan ini adalah upaya bersama untuk melestarikan warisan budaya masyarakat disekitar perusahaan.

“Kegiatan ini diharapkan selain dapat menarik minat kaum muda juga bisa menjadi tambahan pendapatan untuk setiap produk kerajinan yang terjual,” tambah Anjar.

Selain itu, DSN Group secara konsisten telah ikut serta berpartisipasi pada kegiatan lomplai atau Erau tahunan yang diselenggarakan oleh lembaga adat dayak wehea, pemerintah setempat dan stakeholders lainnya.