Bocah Tenggelam di Sungai Nganyau Ditemukan Dalam Keadaan Meninggal Dunia Setelah 2 Hari Pencarian SAR Gabungan

Halokaltim – Sabtu (6/1/2024) diterima informasi dari Tim SAR Gabungan, bahwa bocah laki-laki berusia 4 tahun di Kutai Timur (Kutim) ditemukan meninggal dunia usai dilaporkan hanyut terbawa arus sungai beberapa hari lalu di Desa Nganyau, Kecamatan Muara Bengkal.

Dikabarkan korban (GR) jatuh terpeleset saat hendak memasuki jamban yang berada dekat dengan sungai dan dinyatakan hilang tenggelam, sebagaimana laporan tertulis Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kaltim kepada awak media, Kamis (4/1/2024) lalu.

“Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia pada posisi 0.24.84 N – 116.42.39 E dengan jarak -/+ 1 Km dari LKP Ke Timur Tenggara (Hilir),” ungkap Kepala KPP Kaltim, Melkianus Kota melalui release tertulis Basarnas.

Rescue Team gabungan melakukan pencarian korban hilang di lokasi (*/ist)

Tim Gabungan Rescue Pos SAR Kutim bersama pihak TNI/Polri setempat dan unsur terlibat lainnya, mengevakuasi korban sekaligus mengakhiri operasi pencarian. “Selanjutnya korban di serahkan ke pihak keluarga,” imbuhnya.

“Dengan ditemukannya korban maka Operasi SAR diusulkan untuk ditutup dan seluruh unsur SAR kembali ke satuannya masing-masing dilanjutkan kesiapsiagaan,” tandasnya.

Sebelumnya pada Kamis, 04 Januari 2024, pukul 08.30 WITA, korban mengalami tragedi nahas tersebut setelah pamit ke ayahnya hendak turun ke jamban (WC) yang berdekatan dengan sungai.

Ayahnya sempat melihat korban masuk ke jamban, namun dia melihatnya putranya terpeleset ke sungai, tetapi tidak dapat menolongnya karena terbawa arus sungai.