Halokaltim – Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim), Kasmidi Bulang menegaskan, kesejahteraan masyarakat atau kepentingan publik adalah orientasi utama dalam rancangan pembangunan daerah.
Oleh karenanya, kata dia, setiap rupiah yang dianggarkan dalam APBD harus berbanding lurus dengan pencapaian peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Kami dalam jajaran pemerintah daerah selaku pengguna anggaran akan selalu berupaya dalam menjalankan amanah tersebut,” tegas Kasmidi saat menyampaikan jawaban pemerintah terhadap pandangan umum Fraksi Golkar terkait Rancangan KUA-PPAS 2024 pada rapat paripurna, Kamis (20/7/2023).
Dia menyatakan, masukan dan saran Fraksi Golkar terkait dengan kebijakan anggaran pembangunan sejalan dengan rencana dan program pemerintah daerah.
“Kami selaku pemerintah sepakat dengan apa yang disampaikan oleh Fraksi Partai Golongan Karya, pemerintah daerah akan selalu berusaha dalam menyusun anggaran yang sesuai dengan hasil dari musyawarah dari pemerintah desa dan aspirasi masyarakat berdasarkan penyerapan aspirasi oleh anggota dewan,” jelas Kasmidi.
Diketahui, Rapat Paripurna ke 19 DPRD Kutim agenda penyampaian Tanggapan Pemerintah Atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi Dalam Dewan Terhadap Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2024, Itu dipimpin Ketua DPRD Kutim Joni.
Tampak Wakil Ketua DPRD Asti Mazar dan Arfan dalam rapat sidang kali ini. Selain itu, terlihat Kodim 0909/KTM diwakili oleh Letda Kav Hani Akhya, Lanal Sangatta diwakili oleh Kapten Laut Reza, dan Polres Kutim diwakili oleh Kompol Idris.
Sebelum dimulai, para hadirin diminta untuk berdiri dan menyanyikan lagu Indonesia Raya, acara lalu dilanjutkan dengan pembacaan doa.
Selanjutnya, Ketua DPRD Joni membacakan agenda rapat lalu mengetuk palu sidang sebagai pertanda rapat paripurna dimulai.