Peristiwa Berdarah Pantai Sekerat Segera Masuk Tahap Rekonstruksi, Suami dan Kerabat Korban Hadir Mengawalย 

Pengungkapan kasus 0embunuhan di Desa Sekerat dibeberkan Kapolres Kutim AKBP Anggoro Wicaksono (tengah), didampingi Wakapolres Kompol Damus Asa (kanan) dan Kasat Reskrim Iptu I Gede Jata Wiranegara, di Mapolres Kutim, Senin (29/8/2022).

Halokaltim – Kilas balik kasus pembunuhan yang berhasil diungkap Polres Kutim dan Polsek Bengalon di Desa Sekerat, Rabu (24/8/2022) lalu, masih menyisakan segelintir tanya dari masyarakat terkait tragedi berdarah itu, yang kini telah masuk tahap rekonstruksi kejadian.

Dikonfirmasi Halokaltim, Kapolsek Bengalon Iptu Dedik membenarkan perihal jadwal rekonstruksi peristiwa yang akan digelar hari ini. “Benar, sementara lokasinya masih dirundingkan, menimbang-nimbang apakah di TKP atau dimana, nanti kita hubungi lagi,” ungkap Kapolsek melalui panggilan seluler, Jum’at (23/9/2022).

Sejumlah keluarga korban beserta suami dari Almh. Khadijah, Saing turut hadir untuk menyaksikan rekonstruksi peristiwa yang merenggut nyawa istrinya tersebut. Saing berharap proses rekonstruksi berlangsung terbuka kepada pihaknya agar dapat mengetahui motif sesungguhnya yang menurut sang Suami masih janggal hingga saat ini.

“Motif sesungguhnya ini apa, karena keterangan motif yang disampaikan dari kemarin – kemarin kurang memuaskan,” celetuk salah satu kerabat yang hadir bersama suami korban.

๐™‹๐™š๐™ฃ๐™š๐™ข๐™ช๐™–๐™ฃ ๐™…๐™–๐™จ๐™–๐™™ ๐™†๐™๐™–๐™™๐™ž๐™Ÿ๐™–๐™

Sebagaimana diwartakan pasca kejadian bulan lalu, diketahui, mulanya warga menemukan perempuan atas nama Khadijah (38) tersebut dalam keadaan meninggal di Muara Mampang, RT 02, Desa Sekerat, Rabu (24/8/2022) pukul 13.30 Wita. Warga atas nama Junaidi menemukannya di belakang rumah kontarakan barakan, di samping tandon warna biru.

Setelah beberapa saat penemuan mayat tersebut, belakangan ditemukan beberapa hal tak lazim. Terdapat bekas darah tak jauh dari ditemukannya jasad. Bahkan, ada luka di belakang leher seperti habis dibacok, serta memar pada bagian pinggang.

Berdasarkan pengakuan warga setempat, lokasi meninggalnya Khadijah merupakan tempat yang biasa digunakan warga setempat untuk mencari signal telepon maupun internet. Tempat kejadian perkara (TKP) tersebut merupakan lokasi terbaik di Desa Sekerat untuk mengakses jaringan seluler dan internet.

๐™๐™š๐™ง๐™ฉ๐™–๐™ฃ๐™œ๐™ ๐™–๐™ฅ๐™ฃ๐™ฎ๐™– ๐™‹๐™š๐™ก๐™–๐™ ๐™ช ๐™Š๐™ก๐™š๐™ ๐™‹๐™ค๐™ก๐™ž๐™จ๐™ž

Pelaku pembunuhan terhadap seorang perempuan di Muara Mampang, Desa Sekerat, Kecamatan Bengalon, Kutai Timur, pada Rabu (24/8/2022) sempat melarikan diri. Kini pelaku telah ditangkap.

Pengejaran terhadap pelaku sebelumnya telah dilakukan Polsek Bengalon yang dipimpin Kapolsek Iptu Dedik dan jajaran sesaat setelah melakukan olah TKP. Di mana saat itu, pada jasad perempuan atas nama Khadijah (38) terdapat luka tak wajar.Sebelumnya, pelaku pembunuhan tersebut kabur setelah melakukan aksinya.

Dia meninggalkan jasad Khadijah dalam keadaan tergeletak di Muara Mampang, Desa Sekerat. Pada jasad, terdapat luka bekas senjata tajam pada bagian belakang leher dan memar di pinggang.

Dikabarkan, pelaku merupakan teman kerja dari suami korban. Pelaku bekerja sebagai sekuriti di salah satu perusahaan di Bengalon.

๐™†๐™ค๐™ฃ๐™›๐™š๐™ง๐™š๐™ฃ๐™จ๐™ž ๐™‹๐™š๐™ง๐™จ ๐™‹๐™ค๐™ก๐™ง๐™š๐™จ ๐™†๐™ช๐™ฉ๐™ž๐™ข, ๐™๐™ฃ๐™œ๐™ ๐™–๐™ฅ ๐™ˆ๐™ค๐™ฉ๐™ž๐™› ๐™‹๐™š๐™ก๐™–๐™ ๐™ช

Polres Kutai Timur (Kutim) langsungkan Press Release terhadap pengungkapan kasus tindak pidana pembunuhan berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/B/ 13 /VIII/2022/SPKT/Polsek Bengalon/Polres Kutai Timur/Polda Kaltim, beserta Surat perintah penyidikan nomor: Sp. Sidik/ 13.a/VIII/2022 /reskrim, tanggal 24 Agustus 2022.

Sebagaimana pemberitaan yang beredar sebelumnya, ditemukan jasad wanita pada hari Rabu (24/8/2022), sekira pukul 11.30 wita di belakang rumah kontrakan Jl. Pusban, Dusun Sekerat Rt.002, Desa Sekerat, Kecamatan Bengalon Kabupaten Kutim.

Kapolres AKBP Anggoro Wicaksono didampingi Wakapolres Kompol Damus Asa dan Kasat Reskrim IPTU Jata menyampaikan bahwa penangkapan terhadap pelaku diawali dengan proses olah TKP Satreskrim Polres Kutim dan Polsek Bengalon, yang akhirnya berhasil meringkus tersangka dirumah kontrakannya tak jauh dari TKP.

Pelaku diamankan pada hari Sabtu tanggal 27 Agustus 2022 sekira pukul 00.30 wita, setelah Kapolsek Bengalon melakukan pembentukan tim yang mana telah mengantongi petunjuk keberadaan terduga pelaku yang ada di Desa Sekerat, sedangkan rumah pelaku berada di Desa Sepaso Selatan.

โ€œTim gabungan Opsnal Sat Reskrim Polres Kutim dan Polsek Bengalon pada Pukul 04.45 Wita berhasil menangkap pelaku terduga pembunuhan/perampokan di rumahnya di Jl. Poros Sekerat RT. 002 Dusun Sekerat Desa Sekerat, dan setelah dilakukan interogasi tersangka mengakui semua perbuatannya,โ€ terang Kapolres.

Lebih lanjut dijelaskan kronologis kejadian berawal pada, Rabu (24/8/2022) jam 08.00 wita, istri tersangka menyuruhnya untuk mencari kerja. Kemudian dengan perasaan kesal tersangka keluar mencari pekerjaan ke sebuah perusahaan di Bengalon, dengan parang yang sudah di bawa untuk membantu teman nya memasang patok disana.

Setelah sampai di wilayah perusahaan di Bengalon tersebut, ternyata tersangka ditinggal oleh temannya memasang patok, sehingga Tersangka ke pantai untuk bermain game sampai pukul 11.00 wita. Pada saat kembali tersangka melihat korban membawa dompet yang duduk sendirian.

Tersangka kembali bermain game di dekat tkp, pada saat tersangka melihat korban sedang asik main hp disitu lah kesempatan Tersangka untuk melakukan aksinya dengan cara membacok korban di bagian leher kemudian memegang kepala dan menggorok leher korban.

Tetapi korban sempat berteriak meminta tolong sambil melawan, sehingga korban mempunyai sebanyak 2 luka bacok di bagian tangan dan 1 di jari, hingga akhirnya tersungkur dan bersimba darah.

Setelahnya pelaku membuka isi dompet korban yang ternyata isinya hanya uang sebesar Rp. 35.000,-. Akhirnya pelaku pergi membawa dompet dan hp, Serta menyembunyikan parang dan dompet korban di pohon berduri sekitar 200 meter dari TKP.

โ€œModus operandi, pelaku langsung secara spontan melakukan pembunuhan kepada Korban untuk menguasai

dompet dan hp korban dikarenakan korban sedang sendiri dan asik bermain HP,โ€ ujar Kapolres sembari kemudian mengungkap motif pembunuhan tersebut.

โ€œMotifnya kebutuhan ekonomi yang mana pelaku di desak oleh istrinya untuk segera mencari uang untuk membayar cicilan sepeda motor dan membeli susu anaknya,โ€ ungkapnya.

Untuk mengurangi resiko terjadinya ketegangan antara masyarakat, dan keluarga korban maupun tersangka di Desa Sekerat, pihak Kapolsek Bengalon melakukan penggalangan ke keluarga korban dan tokoh masyarakat Desa Sekerat agar tidak terjadi konflik sosial.

Tersangka yang berumur 21 tahun terbilang masih muda dan masih rekan kerja suami korban di tempat dia bekerja sebelumnya sebagai security tambang. (*)

Penulis: Andika Putra Jaya