Halokaltim – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertans) Kutai Timur telah membuka portal digital lowongan kerja. Hal ini menjadi pola modern dalam melakukan penyerapan tenaga kerja.
Penyerapan tenaga kerja melalui digitalisasi tersebut juga menjadi bukti janji politik Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman dan Wakil Bupati Kasmidi Bulang.
Dalam portal digital tersebut, semua perusahan wajib masuk, menyampaikan setiap lowongan kerja, termasuk capaian serapan tenaga kerja setiap saat.
Sehingga data serapan tenaga kerja, bisa terpantau secara detail. Hal ini diharap dapat memudahkan perusahaan maupun para pencari kerja di Kutai Timur.
“Dinas tenaga kerja kini melakukan digitalisasi lowongan kerja. Di mana semua perusahan yang beroperasi di Kutim, termasuk Usaha Kecil Menengah (UMK), wajib membuka lowongan kerja secara online di portal Lowongan Kerja Disnaker,” jelas Kepala Disnakertrans Kutim, Sudirman Latif.
“Termasuk melaporkan perkembangan penerimaan tenaga kerja yang mereka lakukan agar kami mengetahui serapan tenaga kerja secara detail,” lanjutnya.
Dijelaskannya, digitalisasi penerimaan tenaga kerja seperti ini dilakukan karena selama ini Disnaker tidak bisa memantau dengan detail penerimaan lapangan kerja yang dilakukan setiap perusahan di Kutim.
Karena itu, Disnaker tidak pernah mengetahui secara pasti baik penerimaan tenaga kerja di perusahan, sehingga secarapan tenaga kerja juga tidak diketahui dengan pasti berapa jumlahnya.
“Dengan sistem ini, kini mulai melihat berapa perkembangan serapan tenaga kerja di Kutim,” ungkapnya. (*)
