Halokaltim.com – Penggunaan gas oksigen mengalami peningkatan seiring dengan naiknya kasus penularan covid-19 di berbagai wilayah. Di Kutai Timur, pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kudungga Sangatta memastikan ketersediaan tabung gas oksigen pasien covid-19 masih aman.
Disampaikan, berdasarkan data harian per 6 Juli 2021, jumlah keterisian pasien rawat inap covid-19 di RSUD Kudungga berada di angka 54 bed atau tempat tidur. Keterisian tersebut memenuhi 69 persen ketersediaan bed pasien covid-19 di RSUD Kudungga.
“Kemarin itu 54 bed terpenuhi dari 78 bed yang kita sediakan. Tapi kan kami masih bisa menambah lagi itu ketersediaannya,” ungkap Direktur Utama RSUD Kudungga, dr Anik Istiyandari, saat dihubungi melalui panggilan seluler, 7 Juli 2021.
Memasuki pertengahan Mei 2021, sempat terjadi penurunan keterisian rumah sakit hingga 10 persen. Perlahan seiring dengan adanya peningkatan penularan, keterisian RSUD Kudungga juga semakin meningkat.
“Yang sebelumnya kita sudah sempat turun di angka sekitar 10 persen tempat tidur yang kita tempati, sekarang naik lagi sudah lebih dari mencapai 69 persen,” ucapnya.
Kendati demikian, Anik Istiyandari memastikan bahwa ketersediaan tabung oksigen di RSUD Kudunggan masih terbilang aman.
Padahal, per 24 jam pihak rumah sakit bisa memberikan gas oksigen kepada pasien Covid-19 hingga 176 tabung.
“Kalau untuk sekarang itu, pemakaian 24 jam itu bisa sekitar 176 tabung yang digunakan. Kita menyetok sekitar 200-an,” ujarnya.
Kendati masih terbilang aman, Anik mengaku pihaknya tetap perlu melakukan persiapan dalam menghadapi lonjakan pasien Covid-19.
Oleh karenanya, pihak RSUD Kudungga telah berkoordinasi dengan suplier oksigen demi mengamankan pasokan.
“Untuk mengatisipasi, kami sudah koordinasi mulai dari kemarin. Saya sudah minta diamankan, moga-moga nggak sampai membludak dan aman-aman aja,” tutupnya. (*)
Penulis : Andika Putra Jaya