Halokaltim.com – Masjid Pemprov Kaltim yang sudah lama digadang-gadang bakal menyesuaikan sebaran kasus virus corona disease (covid-19) di Samarinda dan sekitarnya. Bangunan yang diklaik telah rampung itu bakal diresmikan jika wabah penyakit tersebut menurun jumlah penderitanya.
Hal itu ditegaskan oleh Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi. Bahwa, masjid di eks Lapangan Kinibalu, Samarinda, Kaltim, itu ditargetkan sudah bisa digunakan pada Iduladha 1441 Hijriah mendatang.
Penegasan tersebut, bagi Hadi, sekaligus menjawab permintaan Ketua Paguyuban DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kaltim H Awang Fareok Ishak saat melakukan kunjungan kerja sekaligus rapat kerja bersama anggota DPR RI Dapil Kaltim melalui video conference beberapa hari lalu.
Hadi Mulyadi mengatakan terkait Masjid Pemprov Kaltim akan segera ditindaklanjuti dengan mendengarkan penjelasan dinas terkait.
“Kita akan mendengarkan laporan dinas terkait. Jika bulan Juni kasus pandemi Covid-19 benar-benar melandai, maka bulan ini juga akan diresmikan. Kita targetkan minimal Hari Raya Idul Adha sudah bisa dipakai,” kata Hadi.
Diketahui, Masjid Pemprov Kaltim tersebut mampu menampung kurang lebih 3.500 jemaah dengan bangunan lebih representatif, dibandingkan Masjid Al Mukmin di komplek Lamin Etam yang akan digantikan.
Seperti diketahui groundbreaking pembangunan Masjid Pemprov Kaltim dilaksanakan pada Senin (14/6/2018) oleh Gubernur Kaltim ketika itu, Awang Faroek Ishak bersama Ketua Pembangunan Masjid Pemprov Kaltim KH Sayid Alwi, dan Forkopimda Kaltim dan undangan lainnya.
Pembangunan Masjid Pemprov tersebut mencakup bangunan utama yang terdiri tiga lantai (6.415 m2) dengan kapasitas 3.500 jemaah. Masjid juga dilengkapi bangunan penunjang antara lain rumah imam dan kaum, rumah pompa/genset, toilet, tempat wudhu, pos dan area parkir baik roda dua maupun roda empat. (mar/sul/humasprov kaltim)
