Lomba UP2K, Abon Tuna dan Kerajinan Sedotan Jadi Andalan TP PKK Kelurahan Tanjung Laut Indah

Halokaltim.com – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bontang menggelar lomba Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K), di kantor Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Dispopar) Bontang, Rabu (26/2/20).

Sebanyak 15 TP PKK kelurahan se-Bontang berlomba menyajikan produk terbaik mereka guna memastikan satu tiket mewakili Bontang dalam ajang Hari Kesatuan Gerak (HKG ) di Balikpapan, April mendatang.

Ketua TP PKK Kelurahan Tanjung Laut Indah Heriani Fahmi menuturkan di Tanjung Laut Indah mempunyai potensi maritim karena sebagian daerahnya merupakan wilayah pesisir. Maka dari itu, pihaknya membawa dua produk andalan mereka, diantaranya abon ikan dan berbagai kerajinan berbahan dasar sedotan plastik.

“Produk-produk ini sudah di pasarkan ke luar Bontang. Untuk penjualannya, bisa langsung datang ke RT 13 dan 31 Tanjung Laut Indah,” ujarnya.

Heriani pun berharap dari lomba ini, para kader mendapatkan pengalaman dan mendapatkan nilai tambah dari hasil produk yang dihasilkan. Serta terwujudnya inkubasi ekonomi perempuan atau women’s shelter economic.

Sementara itu, Kader TP PKK Kelurahan Tanjung Laut Indah yang membuat abon tuna, Hilda menjelaskan sebenarnya produk abon ikan tuna sudah ada sejak 2007. Pada tahun itu abon hanya rasa original, namun karena perkembangan selera masyarakat, pihaknya membuat abon tuna rasa balado di 2008 hingga kini.

Ditambahkan Kader lainnya yang membuat kerajinan dari sedotan, Erni mengaku untuk kerajinan dari sedotan pembuatannya sangat lah mudah. Karena bahan sangat mudah didapatkan. Bahkan dalam sehari bila diseriusin, bisa menghasilkan sampai 10 jenis produk. Adapun jenis-jenis produk yang dihasilkan, seperti keranjang, tempat tisu, tempat minuman, dan lainnya.

“Untuk produk ini (kerajinan dari sedotan plastik) ini pemasarannya sampai ke pulau sulawesi,” katanya.

Diketahui tak hanya lomba UP2K, TP PKK Kelurahan Tanjung Laut Indah juga mengikuti lomba lainnya, seperti lomba merangkai sayur buah khusus diikuti ketua TP PKK kelurahan, dan menebak tanaman yang diikuti para kader. (adv/er)