Halokaltim.com – Camat Bontang Barat Marthen Minggu meminta Badan Pusat Statistik (BPS) Bontang melengkapi identitas lengkap petugas mereka saat melakukan sensus. Itu dilakukan guna menghindari tindak kriminal yang bisa terjadi dengan memanfaatkan momen tersebut.
Marthen mengatakan sangat mendukung sensus penduduk yang dilakukan BPS. Tetapi, ia menegaskan jangan sampai disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Seperti menyamar menjadi petugas sensus, padahal seseorang itu melakukan tindak kriminal.
“Agar itu tidak terjadi, kami berharap petugas BPS memiliki tanda pengenal yang lengkap,” ujarnya di selah Sosialisasi Penduduk Online yang digelar BPS Bontang, di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kecamatan Bontang Barat, Selasa (18/2/20).
Dia menambahkan terkait hal tersebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan para ketua RT agar hal itu tidak terjadi. Sejatinya para ketua RT di Bontang Barat dalam berkomunikasi sudah dimudahkan karena semua sudah tergabung dalam grup WhatsApp (WA).
“Jadi bila ada petugas BPS, foto petugasnya akan dikirim ke WA para ketua RT. Nah, setelah itu para ketua RT yang akan meneruskan ke warga,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala BPS Bontang Srie Sis Sugianto menegaskan guna mencegah tindak kriminal mengatasnamakan BPS, pihaknya melengkapi petugas sensus dengan surat tugas, dilengkapi tanda pengenal lengkap dengan rompi, topi, dan tas warna hitam.
“Sebelum tugas di setiap RT, petugas akan melapor juga ke ketua RT setempat sebelum melakukan sensus,” terangnya. (adv/er)