SANGATTA – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Kutai Timur (Kutim) bersama jajaran pengurus DPD Partai Golkar, Sayap Partai, Ormas Partai, Pengurus Tingkat Kecamatan (PTK) dan Simpatisan Partai menggelar silaturahmi sekaligus konsolidasi untuk melakukan persiapan kemenangan Pemilu 2024 di Puncak Karya Bersama, Bukit Pelangi Sangatta Utara, Sabtu (13/8/2022) malam.
Acara ini turut dihadiri Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Dr H Ahmad Doli Kurnia Tandjung, S. Si., MT yang juga sebagai Ketua Komisi II DPR RI, Anggota DPRD Kutim dari Fraksi Golkar Arang Jau, Sayid Anjas, Hasnah, Maswar, H Adi Sutianto, Ketua Harian H Rudi Hartono, Ketua Bapillu Partai Golkar Kutim Felly Lung dan lainnya.
Dalam kesempatan ini Ketua DPD Partai Golkar Kutim DR. H. Kasmidi Bulang, ST.,MM meminta kepada Dr H Ahmad Doli Kurnia Tandjung, S. Si., MT, untuk memberikan arahan kepada DPD Partai Golkar Kutim terkait isu-isu nasional dan strategi-strategi pemenangan di Pemilu 2024 nantinya.
“Yang hadir malam hari ini adalah keluarga besar Partai Golkar Kutai Timur, demi kebesaran Partai mohon kiranya diberikan support dan arahan,” ujar Kasmidi.
Ditempat itu Dr H Ahmad Doli Kurnia Tandjung, S. Si., MT, menyampaikan Pemilu 2024 sudah tidak lama lagi dan konsolidasi harus terus dilakukan sebagai bagian dari pemantapan untuk meraih kemenangan. Dirinya menyebut kesuksesan satu periode kepemimpinan partai politik, indikatornya adalah menang atau tidak dalam Pemilu.
“Saya ingin semua keluarga besar Partai Golkar punya keinginan untuk menang, di 2024 Golkar harus menjadi nomor 1, menang di Pileg, Pilkada dan menang di Pilpres menjadikan Ketua Umum Airlangga Hartarto menjadi Presiden,” ujar Doli.
Dirinya meminta kepada DPD Partai Golkar Kutim agar agenda-agenda menang ini harus di susun, sehingga untuk menang di legislatif harus dapat meraih kursi sebanyak-banyaknya, baik di tingkat nasional, tingkat provinsi maupun kabupaten.
“Dengan konsolidasi seperti ini, kita harus punya tekad di tahun 2024 bisa menambah kursi, dari 7 menjadi 10 kursi seperti yang ditargetkan dan menjadi nomor satu di Kutim,” ucapnya.
Tujuan konsolidasi, sambung Doli, agar memiliki perangkat yang siap bekerja, baik jaringan internal maupun eksternal dalam menyampaikan program-program kerja Partai Golkar dan semuanya ini harus dikelola dengan baik.
“Kalau semua ini sudah di susun dengan baik, kita optimis menang, namun harus terus dijaga soliditas, harmonisasi dari semua perangkat partai,” pesan Doli.
Terakhir dirinya menyampaikan, konsolidasi jaringan akan memberikan dampak jangka panjang kalau di isi dengan orang-orang yang tepat dan militan hasil dari kaderisasi. (G-S02)
