Halokaltim.com – Anggota DPRD Kutai Timur Jimmy berharap adanya integrasi anggaran dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kutim dengan perencanaan sektor Dinas Pertanian dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026.
Hal itu Jimmy ungkapkan saat disambangi awak media di Sekretariat DPRD Kutim, Selasa (27/04/21). Di mana saat itu masih sedang hangat pembahasan RPJMD Kutim 2021-2026.
“Jadi OPD ini kan memberikan gambaran, planingnya seperti apa, kemudian Bappeda yang meramunya. Bappeda yang bisa melihat simulasi dari hasil anggaran ini. Jadi disimulasikan nanti berapa persen kenaikannya bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Kutai Timur, jika Bapeda memberikan anggaran sekian tersebut,” ungkap Jimmy.
Namun Jimmy sangat menyayangkan tidak hadirnya pihak dari Bapeda dalam rapat hearing dengar pendapat mengenai anggaran RKPJ. ” Tadi Bapeda tidak hadir jadi kami kurang menemukan titik temu seperti apa, jadi belum jelaslah,” tuturnya.
Jimmy mengatakan pentingnya koordinasi dengan Bapeda terkait masalah anggaran guna memberi nilai yang signifikan dalam pertumbuhan pembangunan di sektor pertanian.
“Ya itulah tadi penting nya kordinasi dengan Bapeda ini, agar ke khawatiran khawatiran kita ini dapat teratasi,” pungkasnya. (adv)
Penulis : Andika Putra Jaya
