Usai Resmi Pimpin DPRD Kutim, Joni Soroti Anggaran Covid-19

Halokaltim.com – Setelah dilantik menjadi ketua DPRD Kutai Timur (Kutim), Joni mulai melakukan langkah politiknya sebagai wakil rakyat. Dia mulai menyoroti penanganan covid-19 di Kutim.

Joni menegaskan, pihaknya akan menjadi mitra bagi pemerintah yang baik untuk meningkatkan pembangunan di Kutai Timur.

“Kami akan menjadi mitra kritis, konstruktif dan konstitusional bagi Pemkab Kutim,” ucap Joni.

Pada tahap awal, dia mengaku, akan berkoordinasi dengan unsur pimpinan dan anggota dewan lainnya untuk menjalankan roda organisasi.

“Termasuk mengenai kebijakan anggaran penanganan covid-19,” tegasnya.

“Saya mungkin akan berkordinasi dengan unsur pimpinan dan teman-teman DPRD juga langkah-langkah apa yang dibutuhkan untuk covid-19 ini,” tambah Joni.

Joni mengakui, saat ini jumlah pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Kutim belum dapat dibendung dengan signifikan.

“Karena memang Kutai Timur luar biasa perkembangan covid ini. Bagaimana kita paling tidak memperlambat perkembangannya,” tegasnya.

Diketahui, jumlah pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Kutim sudah mencapai ribuan, hingga kabupaten tersebut sempat menyandang status zona merah.

Joni memastikan, DPRD Kutim akan mendukung kebijakan pemerintah daerah terkait penaganan covid-19.

Seperti diketahui, Pemkab Kutim saat ini mulai menggagas kembali pemeriksaan di pintu masuk Kutim. Hal itu telah dibahas dalam rapat di BPBD Kutim, baru-baru ini.

Kutim merupakan salah satu kabupaten di Kaltim dengan jumlah penyebaran covid-19 yang cukup tinggi. Pemkab Kutim bersama Satgas Covid-19 mengupayakan penanganan yang lebih intensif. (*)

Penulis : Raymond Chouda