Dandim Sangatta Kumpulkan Tokoh Adat, Bahas Covid-19 hingga Keamanan Daerah

Halokaltim.com – Dandim 0909 Sangatta Letkol Czi Pabate mengumpulkan sejumlah tokoh adat beserta tokoh masyarakat untuk bersilaturahmi di Makodim 0909 Sangatta, Kamis (14/1/21) pukul 09.00 Wita. Sejumlah hal dibahas.

Hal utama yang dibahas yakni terkait situasi perkembangan kasus covid-19 di wilayah Kutai Timur (Kutim), dan perkembangan situasi kondisi wilayah.

“Jumlah terkonfirmasi covid-19 di Kutai Timur yang terus bertambah dan sampai dengan saat ini sudah mencapai jumlah 4.389 terkonfirmasi positif. Perlu adanya kesadaran baik di lingkungan pemerintahan maupun masyarakat sekitar,” ucap Pabate dalam pemaparannya.

Menurut Dandim, saat ini masih terdapat dua wilayah di Kutim yang berstatus zona merah, yaitu Kecamatan Bengalon dan Sangatta Utara.

“Kami mengajak para tokoh adat dan masyarakat untuk mengimbau masyarakat sekitar agar sadar pentingnya protokol kesehatan covid-19,” paparnya.

Terkait keamanan wilayah, Pabate menyampaikan, agar masyarakat Indonesia wajib menumbuhkan rasa cinta Tanah Air dalam jiwa setiap individu sejak usia dini, agar tujuan hidup damai bersama dapat tercapai.

“Serta perlu adanya pembinaan karakter bangsa untuk memajukan peradaban agar menjadi bangsa yang semakin terdepan, dengan sumber daya manusia berilmu, berwawasan, dan berkarakter,” imbaunya.

Dalam pertemuan tersebut, Dandim ditemani Pasiter Kodim 0909 Sangatta Kapten Inf Arif, serta Dan Unit Inteldim Letda Kav Akhiyat.

Para tokoh adat dan tokoh masyarakat yang hadir antara lain Indra Bengeh, Ayub Harpandi, Kasmo Pital, H Jais, H Syahril, H Syahrianor, H Edi, Piter Buyang, Uce Prasetyo, Kaspul, dan Ketua Gepak Kutim. (*)

Penulis : Raymond Chouda