Halokaltim.com – Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diperoleh Pemkab Kutai Timur (Kutim) dari BPK RI, merupakan raihan yang kelima kali sejak 2015. DPRD Kutim memberi apresiasi tinggi atas capaian itu.
Wakil Ketua II DPRD Kutim Arfan yang turut hadir menyaksikan penerimaan penghargaan tersebut mengatakan, capaian opini WTP tidak mungkin didapat Pemkab Kutim jika bukan karena adanya kerja keras yang nyata. Ini menunjukkan bahwa Pemkab mampu melaksanakan APBD dengan efisien dan efektif serta akuntable, sehingga dalam pelaporan keuangan bisa mendapat nilai opini WTP yang menandakan bebas dari salah saji material.
“Atas nama lembaga DPRD Kutim, saya sampaikan apresiasi kepada bupati dan wakil bupati atas kembali meraih WTP di tahun kelima,” ucap Arfan.
Dia juga berharap, capaian opini WTP tersebut dapat terus dipertahankan hingga bertahan-tahun ke depan. Sebab, hal itu akan membawa kesehatan bagi penggunaan keuangan negara yang dikelola Pemkab Kutim.
“Sebab, adalah tanggung jawab kami juga di DPRD dalam menjalankan fungsi controling dan budgedting terhadap kegiatan pemerintah. Makanya kami juga turut bangga dan mengapresiasi capaian tersebut, semoga terus konsisten ke depannya,” harap Arfan.
Diketahui, predikat WTP tersebut diserahkan Kepala BPK RI Perwakilan Kaltim, Dadek Nandemar kepada Bupati Kutim Ismunandar, di Gedung Auditorium BPK RI Perwakilan Kaltim, Selasa (23/6/20) siang.
Sebelumnya, Ismunandar usai menerima penghargaan itu turut mengucapkan terima kasih kepada semua OPD yang telah bekerja keras.
“Sehingga bisa mempertahankan WTP dan secara konsisten. Sehingga Kutim meraih WTP lima kali berturut-turut sejak 2015 sampai sekarang,” kata lelaki yang karib disapa Ismu itu. (ash)
